Seorang Gadis yang Terluka oleh Dunia yang Teramat Palsu: Berbahagialah Lelakiku

Monday 2 October 2017

Berbahagialah Lelakiku

"Bagaimana keadaanmu saat ini?" ❌
"Aku rindu :)" ✔

Ada beberapa pertanyaan yang kini berkecamuk di kepalaku. Entah.. mungkin aku merindukanmu.

Entah sedang berada dalam genggaman siapa kini jemarimu dan entah berada dalam pelukan siapa kini ragamu, masih kamu saja yang terindah yang pernah singgah.

Entah pada akhirnya nanti akan kau lupakan atau tidak tentangku, yang penting saat ini aku mengingatmu.

Perkara melupakan dan mengikhlaskan itu mudah saja, aku bisa melakukannya dengan sekejap. Namun itu suatu keahlianku yang sengaja ku modif menjadi amatir, sebab mencintai lelaki selain dirimu adalah kesalahan paling fatal.

Hidupku memang berat. Tak mudah untuk dijalani. Beruntung mereka tidak merasakan hidup seperti ini.

Sudah lama ada dalam diriku untuk selalu mampu memenuhi segala inginmu, tapi apa? Aku tidak mampu. Menyayangimu aku merasa tidak pantas, mencintaimu aku takut gagal.

Ingin maju nanti kau terganggu
Ingin diam nanti aku merindu
Dan akhirnya menyerah
Lalu kau berpaling

Percayalah, lelakiku ini tak mudah..
Membiarkanmu mulai melangkah
Melihat langkahmu berlawanan arah
Bahagiamu yang tanpaku membuatku menyerah
Aku telah kalah

Mungkin salahku yang terlalu berharap lebih pada waktu singkat untuk cerita singkat yang kau beri dimana itu cukup membuatku bahagia.

Fyuhh..
Tak apa jika bersamanya tanpaku kau bahagia. Kiranya ia dapat melakukan sesuatu yang tidak pernah dapat aku lakukan kepadamu.

Untukmu, lelakiku..
Selamat berbahagia
Ku ucapkan selamat tinggal dan sampai bertemu di rencana tuhan yang lain. Semoga aku menjadi penulis di hidupmu nanti, agar dapat menulis kisah kau dan aku berakhir menjadi kita.

No comments:

Post a Comment

White Penis